Ahan, Napi Narkoba Tewas Gantung Diri di Lapas Bengkalis
Written By Unknown on Minggu, 15 Maret 2015 | 3/15/2015
BENGKALIS -Sabdarepublik.com -Lembaga Pemasyarakatan (LP) Kelas II A Bengkalis kembali geger, saat mengetahui salah satu narapidana (Napi) bernama Herman alias Ahan (38 tahun) warga Tionghoa asal Selat Panjang Kepulauan Meranti, tewas tergantung, Minggu (15/3) siang.
Ahan yang divonis 13 tahun penjara oleh Pengadilan Bengkalis dalam kasus narkoba, baru menjalani masa hukuman 3 tahun.
Tewasnya Ahan diduga karena dipukuli petugas Lapas.
“Ya, benar mas ada napi yang meninggal atas nama Herman alias Ahan. Dia meninggal gantung diri malam tadi. Ketahuannya setelah petugas melakukan absensi,” kata Kalapas Bengkalis Bawon melalui KPLP Sugiyanto ketika dihubungi wartawan, Minggu (15/3) siang.
Disingung terkait informasi yang beredar bahwa adanya tindakan pemukulan yang dilakukan oknum petugas Lapas, Sugiyanto membantahnya dan menyerah ke pihak Kepolisian untuk melakukan penyelidikan.
“Itu tidak benar. Isu kan bisa berbagai macam timbul. Tetapi untuk membuktikan itu kita serahkan dengan pihak Kepolisian untuk melakukan penyelidikan,”bantah dia.
Terkait jenazah korban, lanjut KPLP, pihak keluarga korban mengizinkan agar jenazah dikebumikan di Bengkalis.
“Dari komunikasi kita dengan keluarga, keluarga mengizikan agar Ahan (korban) dimakamkan di Bengkalis,” pungkas Sugiyanto.(rr)
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !